Rabu, 29 Mei 2019 STIKes Panti Rapih Yogyakarta menyelenggarakan Upacara Angkat Janji bagi mahasiswa semester II program studi Profesi Ners dan Diploma Tiga Keperawatan. Upacara Angkat janji pada hari ini secara keseluruhan berjumlah 137 mahasiswa yang terdiri dari 89 mahasiswa dari program Studi Diploma Tiga Keperawatan dan 48 mahasiswa program studi Profesi Ners. Sejumlah 112 (81,75%) mahasiswa perempuan dan 25 (18,25%) mahasiswa laki-laki.
Mahasiswa angkatan tahun 2018 ini berasal dari berbagai daerah di Indonesia antara lain: DIY sebanyak 69 mahasiswa, Jawa Tengah sejumlah 32 mahasiswa, Lampung sebanyak 10 mahasiswa, Sumatera Selatan dan Kalimantan Barat masing-masing 6 mahasiswa, Papua sebanyak 4 mahasiswa, Jawa Barat sebanyak 2 mahasiswa (1,45%) dan Jawa timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, DKI Jakarta, Sumatera Barat, Banten, Riau dan NTT masing-masing 1 mahasiswa.
Mahasiswa semester I Diploma Tiga keperawatan ini sudah menempuh beban studi sejumlah 36 sks (32,7%) Beban studi yang telah dilalui pada semester I berjumlah 20 SKS yang terdiri atas 13 SKS Teori dan 7 SKS Praktikum Kelas Sedangkan beban studi yang dilalui pada semester II sejumlah 16 SKS terdiri atas Teori 8 SKS, Praktikum Kelas 8 SKS .
Mahasiswa semester II Profesi Ners sudah menempuh beban studi sejumlah 38 sks (26,4%) dari seluruh kurikulum yang harus dijalani. Beban studi yang telah dilalui pada semester I berjumlah 20 SKS yang terdiri atas 17 SKS Teori dan 3 SKS Praktik. Beban studi yang dilalui pada semester II sejumlah 18 SKS terdiri atas Teori 14 SKS dan Praktik 4 SKS.
Untuk mempersiapkan mahasiswa memasuki pendidikan profesi yang sebenarnya, mahasiswa semester II akan diberikan kesempatan melaksanakan praktik di rumah sakit dengan tujuan :
- Mahasiswa lebih mengenal, mendalami dan beradaptasi dengan tugas dan kewajiban profesi keperawatan di tempat praktik khususnya rumah sakit.
- Mahasiswa mampu menerapkan seluruh materi pembelajaran yang telah dilalui dalam bentuk asuhan keperawatan pada pasien yang sesungguhnya di Rumah Sakit.
Sebelum menerjunkan mahasiswa ke lahan praktik, kami telah melakukan evaluasi kemantapan mahasiswa dalam menjalani panggilannya menjadi seorang perawat. Sebanyak 100% mahasiswa menyatakan sangat mantap dalam menjalani panggilannya menjadi seorang perawat dan tidak ada yang menyatakan tidak mantap dalam menjalani panggilannya menjadi seorang perawat.