Sidang Senat Terbuka Wisuda Ahli Madya Keperawatan Ke XXVI Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Panti Rapih

Sidang Senat Terbuka Wisuda Ahli Madya Keperawatan Ke XXVI Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Panti Rapih diselenggarakan pada hari Rabu, 5 September 2018 di kampus II Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Panti Rapih. Pada kesempatan ini. penyelenggaraan wisuda ke XXVI diikuti oleh 198 orang lulusan dengan rincian sebagai berikut:

Program reguler sejumlah 165 lulusan, Program Percepatan Pendidikan Tenaga Kesehatan Melalui Rekognisi Pembelajaran Lampau sejumlah 33 lulusan, Dari 198 orang lulusan terdiri dari 35 (17,67%) wisudawan dan 163 (82,32%) wisudawati.

Wisudawan dan wisudawati berasal dari berbagai propinsi di Indonesia dan memeluk agama yang berbeda beda, 61,11% wisudawan wisudawati berasal dari DIY, 25,75% berasal dari jawa, 3,03% dari Sumatera 1,51% dari kalimantan,1,51% dari DKI Jakarta,1,01 dari Sulawesi, 0,05% dari Banten, 0,05% dari Papua dan 0,05% dari Timor Leste. Sebanyak 69,19% memeluk agama Katolik, 34,85% memeluk agama Islam, 10,10% memeluk agama Kristen, 1% memeluk agama Hindu dan 0,05% memeluk agama Budha.

Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) peserta wisuda tahun 2018: tertinggi adalah 3,92, terendah 2,80 dan IPK rata-rata adalah 3,23. Sejumlah 32 orang atau 16,16% Lulus dengan predikat “Dengan Pujian”, 165 orang atau 83,83% dengan predikat “sangat memuaskan”.

wisudawan wisudawati yang berjumlah 198 orang ini, saat ini telah mendapatkan tempat untuk berkarya antara lain:  untuk Program Percepatan Pendidikan Tenaga Kesehatan Melalui Rekognisi Pembelajaran Lampau 33 (16,67%) kembali ke institusi pengirim. Sebanyak 75 (37,8%) lulusan dari program reguler  telah diterima di Rumah Sakit Yayasan Panti Rapih, 23 (11,62%) lulusan di Rumah Sakit Mardi Rahayu, 11 (5,55%) lulusan di Rumah Sakit Mata Nusantara, 6 (3,03%) lulusan di Rumah Sakit Siloam, 5 (2,52%) lulusan di Rumah Sakit St. Carolus,  3 lulusan (1,51%) di RS Santa Maria Pekan Baru, 3 orang (1,81%) ikatan dinas dari tempat asal, dan kembali ke daerah asalnya sejumlah 39 lulusan (19,69%).

Dengan demikian, sampai tahun 2018 STIKes Panti Rapih telah berhasil meluluskan sebanyak 2566 orang Ahli Madya Keperawatan telah berkarya sebagai  tenaga keperawatan di seluruh penjuru wilayah Indonesia, negara-negara di Asia Tenggara, Asia Timur, Timur Tengah dan Eropa antara lain Singapura, Jepang, Belanda dan Kuwait.

 

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Email